Pendidikan
Islam adalah pendidikan yang bertujuan untuk membentuk manusia / pribadi muslim
seutuhnya, mengembangkan seluruh potensi manusai baik yang berbentuk jasmani
maupun rohani. Menumbuh suburkan hubungan harmonis setiap pribadi dengan Allah,
manusia dan alam semesta. Dengan demikian pendidikan Islam itu berupaya mengembangkan
individu sepenuhnya, Maka sudah sewajarnya untuk dapat memahami hakikat
pendidikan islam itu bertolak dari pemahaman terhadap konsep manusia menurut
Islam.
Al-Qur’an
meletakkan kedudukan manusia sebagai khalifah Allah dibumi “Ingatlah ketika
Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: “Sesungguhnya aku hendak menjadikan
seorang khalifah di muka bumi.” mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak
menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan
menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan
mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya aku mengetahui apa yang
tidak kamu ketahui.”
Esensi
makna khalifah adalah orang yang diberi amanah oleh Allah untuk memimpin alam,
dalam hal memelihara dan memanfaatkan alam guna mendatangkan kemaslahatan bagi
manusia.
Untuk
terciptanya fungsi tersebut yang terintegrasi dalam diri pribadi muslim, maka
diperlukan konsep pendidikan yang komprehensif yang dapat mengantarkan pribadi
muslim kepada tujuan akhir pendidikan yang ingin dicapai. Agar peserta didik
dapat mencapai tujuan akhir pendidikan Islam, maka diperlukan konsep pendidikan
yang komprehensif yang dapat mengantarkan pada tujuan tersebut.
Maka,
permasalahan pokok yang sangat perlu mendapat perhatian adlaah penyusunan
rancangan program pendidikan yang dijabarkan dengan kurikulum. Berpedoman pada
lingkup pendidikan Islam yang ingin dicapai, maka kurikulum pendidikan Islam
itu harus berorientasi pada:
- Tercapainya tujuan hablum minallah,
- Tercapainya tujuan hablum minannas,
- Terciptanya tujuan hablum minal’alam.
0 comments:
Post a Comment